Langsung ke konten utama

jurnal 20, literary girl

Are You Remember??

by: myself

Are you remember, girl??
Saat pikir menoleh
Tampak diri yang mendamba
Pandangan kosong nanar di satu titik
Yang hangat namun tak menebar
Tak sampai pada diri yang memandang
Rintik kambut menutupi kemungkinan

Are you remember, girl??
Saat flashback yang tak dipinta
Mematut diri di depan kaca
Dan tak tampak tak terasa yang terlihat
Sibuk memandang ingin yang tak dipunya
Kehangatan yang menyertai tak terpikir
Kegembiraan tak jelas dilirik ingin
Bukan milik tapi mencoba menggapai
Satu dua tahun terpakai
Hanya ada menginginkan daripada
mengetahui apa yang dimiliki
tanpa ada terima kasih untuk Sang Pemberi
Namun, hanya ingin

Are you remember that, girl??
Saat seorang yang tak disadari mencoba memberi warna
Memberikan pelangi indah
Saat sungai mengering meninggalkan gersang di permukaan
Embun itu melembabkan permukaan
Menumbuhkan rerumputan
Yang siapapun senang untuk bergabung
Menikmati hari yang kering
Hingga akhirnya titik mengaliri dengan riang
Hingga tak sepi tak muram
Walau tak dilihat dengan sisungai
Yang terus menginginkan limpahan air dari luar
Yang belum tentu melihat sungai dan mau mengairinya

Are you remember, girl??
Saat embun menyadari tidak ada antusias dari sungai
Untuk ditemani dengan embun dan titik kecil air
Sungai sendiri mengering dan retak
Mencoba menyalahkan diri
Karena tak terlihat oleh limpahan air dari luar
Tak menyadari datangnya kehangatan
Dari embun dan titik air
Hingga sungai yang kering itu sadar
Kehilangan si embun dan titik air lebih menyakitkan
daripada tak dilihat oleh limpahan air
Yang nyata-nyata percuma karena embun dan titik air
Telah menghilang dibalik kabut
Tak terlacak bahkan oleh alat pelacak

Are you remember, girl??
sebelum akhirnya keramaian limpahan air datang
selalu ada embun dan titik air yang menyertai
Bahkan saat tak terlihat dan tak tersadar
Berlapang rasa yang melebihi lapangan terbang
Tidak berguna jika kehangatan hilang
Keramaian menghilang tanpa adanya
Diri yang terbangun dari kepuasan dan ketidak puasan

Do you know, girl??
Indahnya kupu-kupu bermula dari seekor ulat
Indahnya air terjun bermula dari titik mata air yang kecil dipedalaman
Indahnya pelangi bermula dari awan mendung
Indahnya kembang apipun bermula dari butir-butir bubuk mesiu

And now, girl...
Don't forgetting all everything
that's yours, and what haven't you..
Girl's...
everything is precious..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jurnal 23 Geografi Regional Indonesia: Pulau Sumatera

“SUMATERA” MAKALAH OLEH: DEWI SURYANI 13178/2009 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI JURUSAN GEOGRAFI FAKULTAS ILMU SOSIAL UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2012   KATA PENGANTAR Puji syukur Penulis sampaikan kepada Allah SWT, yang atas rahmat-Nya maka Penulis dapat menyelesaikan penulisan makalah yang berjudul “ Sumatera ” ini. Pada kesempatan ini, tak lupa Penulis mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu kelancaran pembuatan dan dalam melengkapi isi makalah yang sebelumnya tidak diketahui oleh Penulis. Penulis menyadari bahwa baik dalam penulisan maupun isi dari makalah ini masih memiliki kekurangan. Oleh sebab itu, Penulis mengharapkan sumbangan pemikiran berupa kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan penulisan. Penulis berharap bahwa makalah ini dapat bermanfaat dalam pengembangan pengetahuan para pembaca mengenai Pulau Sumatera ...

jurnal 25 Langkah-Langkah Meraih Impian

  Meraih  Mimpi  Yuk!!! !!! Guys, pernah bermimpi nggak? Bagaimana impianmu itu? Sudahkah ada yang tercapai di hidupmu? Bagaikan didunia sihir, dengan memiliki impian, kita akan memiliki motivasi untuk hidup. Kenapa? Karena kita telah memiliki sesuatu yang ingin kita raih. Mau bukti? Lihat saja contoh yang paling terlihat, yaitu keberhasilan seorang Agnes Monica ataupun JK Rowling atau tokoh besar lain. Tentunya sebelum mereka berhasil sampai titik puncak saat ini, mereka memiliki mimpi. Mimpi yang benar-benar mereka inginkan. Nah, dari situlah timbul suatu keinginan untuk mewujudkan mimpi tersebut. Diikuti dengan niat yang sungguh-sungguh, maka bukan hal yang tidak mungkin jika mimpi yang kita inginkan akan dapat kita raih. Mimpi. Percaya atau tidak, setiap orang akan dengan mudah memiliki impian. Entah itu impian yang besar ataupun impian yang dekat dengan dirinya. Hanya saja, tidak semua orang beruntung untuk mewujudkannya. Untuk meraih impian kita, ap...

Jurnal 66: Dibuang Sayang, catatan Peta Ishoyet

Membuat peta ishoyet Langkah-langkah: 1.      Plotkan stasiun wilayah pengamatan, posisi stasiun (termasuk stasiun tetangga terdekat) jumlah curah hujan. 2.     Hubungkan masing-masing stasiun terdekat dengan garis sehingga membentuk bangun ∆ . 3.     Tentukan masing-masing titik curah hujan yang diinginkan berdasarkan interval yang ditetapkan sebelumnya (10, 20, 40, 50 dan 100)dengan menggunakan rumus dibawah ini. α AB    = jarak titik angka yang dicari N       = jarak antara stasiun A ke B NA     = angka curah hujan stasiun A NB      = angka curah hujan stasiun B 4.     Hubungkan masing-masing titik curah hujan yang sama dengan garis (tambahkan arah angin rata-rata wilayah) 5.     Tentukan luas masing-masing wilayah sesuai dengan metode bujur sangkar ...